English French German Spain Italian Dutch Russian Portuguese Japanese Korean Arabic Chinese Simplified

Tips Merawat Komputer

1. Banyak file sampah di hard disk. Coba cek size “C:\Dokumen and Setting”. Biasanya orang yang jarang melakukan Tune-up terhadap komputernya akan tercengang-cengang melihat size direktori tersebut. Untuk itu sering-seringlah melakukan pembersihan. Caranya: kalau manual lebih ribet, karena harus masuk kediretori masing-masing user, unhide folder, hapus file temporary internet atau pun tempnya Windows. Tapi kalau mau otomatis, gunakan software seperti mechanic, Tweak XP, dll.

2. Jangan biarkan resource memory “diperkosa” oleh servis atau pun start up yang tidak perlu.

Ø Coba masuk ke Run > ketik ‘msconfig’.

Ø Pada tab servis, ceklist ‘Hide All Microsoft Services’. Perhatikan: terdapat servis-servis yang tersedia selain punya Microsoft. Perhatikan dengan seksama, segera ‘uncheck’ jika merasa suatu sevis tertentu tidak kita butuhkan.

Ø Pada Tab Start Up, perhatikan: terdaftar aplikasi-aplikasi yang akan dijalankan ketika computer startup. Efisienkan segera. Jangan biarkan aplikasi-aplikasi yang tidak kita butuhkan pada saat start up dalam keadaan ter-cheklist karena program tersebut akan ‘memperkosa’ resource memory.

Ø Tekan tombol OK, dan silahkan restart.

3. Install Antivirus, dan sering-sering melakukan Update. Antivirus tanpa di Update sama saja dengan obar antobiotik yang sudah expire, yang tidak mampu melawan virus. Usahakan jangan ada virus yang menerobos system.

4. Defrag Hard disk anda jika diperlukan. Terlalu sering melakuan defrag juga tidak terlalu berguna. Perlu tidaknya hard disk di defrag dapat dilihat dari tombol analize ketika akan mendefrag hard disk.

5. Back up Registry. Hal ini tidak akan mempecepat computer anda, tetapi akan sangat berguna jika ada kerusakan registry akibat corrupt, virus, dsb.

6. Ventlasi Yang Cukup. Tempatkan computer maupun CPU sedemikian rupa sehingga ventilasi udara dari dan ke monitor/CPU cukup lancar. Ventilasi yang kurang baik dapat menyebabkan panas berlebihan sehingga komponen/rangkaian elektronik didalamnya akan menjadi cepat panas sehingga dapat memperpendek umur komponen. Usahakan jarak antara monitor/CPU dngan dinding/tembok minimal 30 cm. Bila perlu pasang kipas angin dalam ruangan.

7. Gunakan UPS atau Stavol. Gunakan UPS untuk mengantisipasi listrik mati secara tiba-tiba yang dapat mengakibatkan kerusakan pada hard disk. Kalau terpaksa tidak ada UPS, pakailah stavol untuk mengantisipasi naik turunnya teganga listrik.

8. Jangan meletakan Specker Active terlalu dekat dengan monitor. Karena medan magnet yang ada pada specker tersebut akan mempengaruhi monitor yaitu warna monitor akan menjadi tidak rata atau belang-belang.

9. Bersihkan Motherboard & Peripheral lain dari debu secara berkala. Buka casingnya terlebih dahulu kemudian bersihkan Motherboard dan Peripheral lain (RAM, Video Card, Modem, Sound Card, CDR/CDRW/DVDRW, TV Tuner) dengan sikat halus. Pada saat computer tidak digunakan tutuplah computer (monitor, CPU, keyboard, dan mouse) dengan cover sehingga debu tidak mudah masuk kedalam computer.

10. Pasang Kabel Ground. Apabila casing setrum, ambil kabel dengan panjang seperlunya, ujung kabel satu dihubungkan denga badan CPU (pada casing) sedangkan ujung yang lain ditanam dalam tanah. Hal ini akan dapat menetralkan arus listrik yang seharusnya mengalir ke luar(casing) sehingga dapat membuat komponen elektronik lebih awet.



Baca Juga Artikel Terkait :

Tidak ada komentar:

Posting Komentar


Dimana Ada Kemauan, Disitu Pasti ada Jalan

Masukan Link Anda Disini